27 November 2009

Secangkir Kopi Dingin

Gw adalah orang yang sedikit obsesive compulsif,,atau mungkin sekedar purist yang punya keadaan ideal untuk diri sendiri..

contoh:
  1. i drink pepsi,,and i hate coca cola
  2. gw makan nasi goreng dengan saus tomat..harus,,
  3. i prefer waffle rather than pancake
  4. i drink hot coffee on a cup
  5. i dont have shoe fetish,,since i only like converse
  6. gw sangat suka menjadi sendirian di tengah keramaian bersama teman-teman guw,,in a way guw gag suka jalan sendirian,,tapi kalau rame dengan temen-temen guw,,guw lebih suka diam
  7. kalo lagi buletting kayak gini,,minimal gw harus menulis sampai poin ke tujuh,,karena gw suka angka 7..
ehm,,eniwei..

gw suka melakukan hal-hal yang ideal menurut gw sendiri,,dan yakin bahwa semua orang juga begitu..mungkin karena hal-hal itu menjadi kebiasaan,,
terbiasa
lalu pada akhirnya dilakukan berulang-ulang..(ok,,semua orang tahu itu)

nah,,saat lagi memikirkan apa aja keadaan ideal yg nyaman buat gw,,tiba-tiba ingatan gw melangkah ke poin ke 4 dan suatu percakapan dengan sahabat gw..
tentang secangkir kopi..

awalnya adalah tentang gimana dia ditugasin ngebuat sebuah desain sampul novel,,apa aja judulnya..yang penting sampul!
dan berhubung hal-hal seperti adobe itu mudah buatnya,,jadilah sebuah sampul dengan tone pastel gelap bergambar sebuah cangkir kopi dengan latar tone warna coklat gelap bergradasi yang dia claim sebagai peta bandung yang di saturasi warnanya..

"keren ga?"

tetapi mata gw lebih terpaku pada judul karangan dia sendiri untuk novel rekaan itu..."secangkir kopi dingin" gw membaca heran,,
"yak..soalnya orang biasanya minum kopi dingin di gelas,,dan cangkir cuma buat kopi panas..absurd dan random aja kan?"

secangkir kopi dingin...

dan sekarang setelah gw mengingat lagi kata-kata itu,, gw semakin merasa kalau ada banyak makna di sana..

secangkir kopi dingin...yang mendingin setelah lama kau menunggu,,tetapi kau tetap tersenyum

secangkir kopi dingin,, saat kau tak punya gelas lain dan pasrah memakai cangkir..

secangkir kopi dingin,,yang tetap akan kau minum karena kau sudah tidak peduli lagi..

secangkir kopi dingin,,
aku teringat padamu yang namanya sedang terpampang di kotak pesan ku..
yang senyumnya kulihat di layar telfon ku,,
yang membuatku bingung dan pasrah dengan cangkirku..yang kau isi dengan kopi yang mendingin tenang setelah aku menunggumu..
kopi yang tak pernah kukaitkan dengan mu,,tetapi kau curi itu dari orang lain..kopi yang sekarang menjadi milikmu..
kau belum menelfon ku hari ini..
tapi kau selalu datang kembali..

dan aku mereguk kopi itu lagi...




secangkir kopi dingin,,
sekarang,, itulah yang kita punya..^^




21 September 2009

Biru!


Percaya gag kalau mimpi dan dongeng itu lebih nyata daripada kenyataan itu sendiri?'




















biar guw berdongeng..sejenak,,^^


guw pernah bermimpi tentang suatu tempat yang jauh..tak terlihat dan terjamah tapi nyata..
suatu tempat dimana langkah kaki,,dan jabatan tangan,,dan tawa masih berbunyi sama...
hanya suara-suara yang terdengar begitu berbeda
mereka bicara bahasa yang aneh..

guw juga pernah bermimpi tentang sebuah senyum,,
yang terukir saat dunia dan detik waktu terasa berhenti buat guw dan dia..tetapi hidup terus berjalan,,hidup terus berlari,,
waktu terus menaiki anak tangga..
dunia tak berhenti saat kau terdiam

guw pernah bermimpi tentang ingatan...betapa pilu-nya sebuah harapan akan ingatan saat kita berhadapan dengan masa depan,,yang adalah sekarang..
tetapi kita selalu berjanji,,

guw juga pernah bermimpi tentang seseorang...







dongeng,,
orang selalu berkata bahwa kita berdongeng saat kita menyesal dan ingin kabur dari kenyataan..
lucunya,,saat kita berdongeng..kita mengisahkan sebuah cerita yang sangat nyata..jauh lebih nyata dari pada kenyataan itu sendiri,,
karena kenyataan selalu ilusif
karena tak ada yang lebih nyata daripada kita dan dongeng yang kita punya
kitalah dunia




guw pernah bermimpi bahwa suatu saat suara ini berdongeng untuk seseorang,,
untuk dia yang berjalan seiring waktu yang berhenti
dia yang tetap hidup,,walaupun guw selalu merasa kami telah mati

kami telah mati
tetapi tidak aku dan dia

semoga kau bahagia,,
dan suatu saat kita akan bertukar kenyataan di dalam suara..

dongengkan pada aku hari-hari mu,,
itu jauh lebih nyata buatku






12 September 2009

Puisi?


beberapa saat yang lalu,tepatnya siang tadi guw terdiam tak bergerak sehabis melahap nasi goreng guw di sebuah restoran (yayaya guw gag puasa)

di sana,,setengah termenung guw menunggu kedatangan seorang temen guw dari arah barat,,
di hadapan guw terbentang kaca panjang yang selayang pandang lu bisa ngeliat ke arah jalan raya,,
guw berada di restoran lantai dua yang di sisi tempat guw berada nya,,sepi..

guw bengong..

di kepala guw yg selalu penuh dengan notasi-notasi kata penuh intrik terbesit percakapan guw kemaren malem dengan temen guw tersebut,,gampangnya sih gini: guw crita guw lagi bikin puisi dan dia nyeletuk "ih guw c gag suka deh puisi"

di luar dugaan guw,,kata-kata tersebut...ckck,,T_T

trus fast forward ke saat itu lagi,,siang di jakarta lagi terik-teriknya pas guw liad temen guw itu lewat,,mengarah masuk ke gedung tempat guw berada

guw membetulkan posisi duduk guw yang kacau dan absurd,,berusaha terlihat normal. siang itu guw gada niat untuk menunjukan siapa guw dan apa guw sebenarnya
gag lah,,gag secepet ini. pikir guw

lalu temen guw dateng,,kita ngobrol-ngobrol gag jelas dan sesaat guw merasa kalo hari ini adalah hari yang sungguh biasa saja..
guw udah nyaris kebahisan kata-kata saat tiba-tiba dia bilang,,

"guw sih ya,,gag suka puisi...menurud guw orang-orang yang suka puisi tuh gag realistis,,gag mau ngeliat kenyataan yang ada,,dan sebagai gantinya malah nulis imajenasi..penakut untuk ngehadepin kenyataan"

guw tertegun,,
gadis di depan mata guw ini ternyata bisa sinis juga,,walaupun dia gag sadar..

lalu terbesit di pikiran guw
gimana guw harus kehilangan 'dia' saat 'dia' pergi ke tempat berjarak 10 juta itu,,
bagaimana guw harus berusaha keras mengambil kembali remote hidup guw,,
atau saat sobat guw hilang dan taman tempat guw berwacana menjadi sepi mendadak,,
atau gimana saat kemarin guw memandang ke layar hape dan mendapati nama teman guw ini berbinar di sana (dengan tinta hitam putih)

"i saw you trough my looking glass,,today..the figure of you in masmia
blackened in whitened till the point where im infected
kill me in stabs of your sorrow"

apakah guw kabur ke atas kertas karena guw takut akan kenyataan?'
atau malah guw tahu dan sangat sadar akan kenyataan yang bergerak di tiap dimensi guw,,dan malahan guw takut akan harapan dan imajenasi,,sehingga guw hanya bisa menuliskan nya?'

harapan itu lebih menyeramkan daripada kenyataan

guw menatap ke mata dia,,trus menjawab..

"guw berani menghadapi kenyataan,,karena itu guw gag menuliskan mereka tapi menghidupi nya..
guw menulis tentang imajenasi dan harapan karena guw..gag bisa menghadapi apa yang guw harapkan"

temen guw itu cuma diam,,
lalu mulut guw bergerak sendiri saat guw bilang dengan pelan..

"kalau segalanya cuma nyata dan kita selalu realistis,,artinya kita gagal secara logika,,kalo kita telalu banyak berimajenasi yang sedih,,kita gagal di jiwa..

guw nulis puisi karena guw gag pengen gagal di dua2nya.."

27 Agustus 2009

Hidup kita adalah di dalam layar kaca,,kan?'

Beberapa detik yang lalu guw baru aja terinduksi tv..
heee...

lagian lucu bgt c,,setiap cerita yang tersaji di tv itu memukau kita..dari yang murahan (untuk yang doyan acara2 murahan) sampai komedi kelas atas yang tolol seperti saturday night live,,maupun kisah dokter sinis dan sarkastik seperti house..

mau tau yang lucu?'

gimana sesungguhnya acara-acara tv yang bagus itu ceritannya sangat....rasional,,
seakan mereka menarik kejadian sehari-hari yang biasa saja,,dan memberikan turbulensi di dalamnya..
aneh,,
rasional...lalu menjadi irasional..


nah sekarang ayo kita ambil remote ini lagi..
lalu alihkan pada kaca,,layar kaca kita
wow!
betapa...absurdnya!

karena sesungguhnya guw jadi pengen menertawai diri guw sendiri..betapa picisannya hidup kita,,
yang selalu terpaku pada alur yang sama,,repetitif..
segala aksi,,reaksi,,bahkan repulsi yang menjadi bagian dari reaksi begitu...tipikal,,
sangat tipikal..

lalu...saat turbulensi terjadi,,kita menanggapi celah tersebut dengan tipikal,,
sehingga lambat laun kita rindu pada cinta seperti di film,,pada persahabatan seperti di film,,
dan oh,,jangan munafik..
kebanyakan dari kita (kalau tidak mau dibilang mayoritas) sebetulnya tidak ingin jatuh cinta...
hanya ingin jatuh cinta seperti di film..

you don't want to fall in love,,you want to fall in love like in the movie..

yaya,,
guw sadar akan ironi,, memakai kata2 dari film sleepless in seattle..

jadi kenapa kita menonton tv,,kalau kau bisa mengambil kembali remote itu dan arahkan pada dirimu sendiri?'
keluarlah dari alur utama..
jadilah mereka yang termarjinalkan,,yang memilih untuk jatuh cinta seperti dalam kepalamu sendiri..

dan jari tengah pada kehidupan sekarang,,
mari hidup seperti TV,,

masukkan hidupmu dalam layar kaca,,jadilah bintang dan bersinar,,




sendiri!


26 Agustus 2009

Mocchacino in the morning


Punya ritual pagi?'


pagi ini setelah terbangun mendadak dan melirik sejenak ke arah layar hape,,guw melakukan salah satu ritual pagi yang bukan milik guw,,

hanya suatu ritual yang guw pelajari secara mendadak...: Ngopi

bukan ngopi tugas kuliah,,bukan ngopi lembar2 bokep dari majalah dewasa (jiah....),,tapi minum kopi
lebih tepatnya: Kopi moka aseli...(silakan tebak sendiri mereknya)

enak juga,,sebersit terlintas di pikiran guw untuk menjadikan ini ritual milik guw sendiri..
cuma sejenak guw mikir:
Ngapain juga guw gini yah?'

betapa sebuah alasan itu menjadi begitu penting buat guw,,karena sesungguhnya gag ada alasan lain kecuali keputus-asaan yang guw lakukan dengan minum kopi pagi ini....dia dulu sering melakukannya,,pikir guw..
guw sempat berharap dalam tiap teguk kafein guw bisa menemukan ketenangan...
utopis,,memang...tapi apa lagi yang bisa guw lakukan?'

lalu tv guw menyala,,semburat warna membasahi dunia...sekali lagi setiap acara yang guw lihat adalah acara miliknya,,
dulu kami sering berwacana,,di atas dunia gemerlap di kotak kaca ini..
lucu ah,,
koq guw jadi masochist sakit hati sih?'

lalu sejenak sebuah adegan di Honey and clover menggugah guw...
-di sana,,takemoto terbaring menangis..betapa ia menyadari bahwa bersedih dan membuat janji muluk tentang melindungi Hagu yang terluka sampai cacat hanyalah sebuah kebohongan diri-

guw meneguk kopi ini lagi,,
hangat..
lalu guw berkata dalam diri sendiri...oh yah,,semua ini pedih..loosing you is hurting..
but its not the end of the world,,isn't?'

semua hal yang dulu menjadi ritual milik nya,,segala wacana,,tawa...semua,,itu akan kujadikan milik ku juga..
lalu kutembus masa depan dengan keras kepala..

setidaknya hanya itu yang guw bisa..

sebentar guw ingat pada hal-hal yang acak dan gag bertautan..
tentang keinginan merubah dunia dengan cara yang aneh..
tentang janji dan masa depan yang berubah,,
tentang keinginan untuk mencampur dua dunia..
dan akhirnya
tentang dia..






gag akan guwjadikan ini menjadi satu kenangan yang memilukan..
guw harus keras kepala..

06 April 2009

Hai!'

"jika aku terus mengayuh sepedaku tanpa henti,, ke mana aku akan sampai?"
____Takemoto,Hacimitsu To Kuroba



Hai!
post blog ini guw tulis sama seperti blog guw yang lain,, Candy and clover,, yang dengan tololnya guw lupa e-mail guw...
ADA GITUH YANG LUPA MA E-MAIL NDIRI!

ehm

yah terlepas dari pembukaan guw yang sangat bodoh itu,,
guw cuma mo ngucapin selamad datang di blog guw!!!

Yayayayayayayay!!!
HipHipHura!!
heahea!!(loh koq?')
eniwei....

knapa blog?'

sejujurnya guw juga gag tau.guw baru ngerti tentang blog. Heran, guw selalu telad dalam masalah mengerti teknologi di bandingin temen-temen guw yang selalu tampak siap dengan gadget terbaru di tangan mereka (sekolah di swasta berlumuran orang kaya memang susah yah?')
BlackBerry,,iPhone,,sementara guw selalu tersesat di jaman analog kuno dengan selera berlebihan pada hal-hal seperti Lomo dan Polaroid dan benci setengah mati dengan SLR...

jadi knapa blog?'

mungkin karen guw bosan dengan efbe dan efes,,bosan dengan rutinitas penalaran literasi yang sebatas pada kertas buram saat ulangan,,bosan dengan terlalu banyak analogi melankolis yang bersarang di kepala

mungkin karena guw.......INGIN MERASAKAN semua yang belum guw rasakan...


mungkin...guw selalu bosan bicara alasan,,hehe...

eits jangan merengut gitu ah,,senyum2!! (terutama cewe yg pake behel pendek dan imut di sana,,hehei...)

jadi inilah,,
awal mungkin?'
tapi yang pasti guw akan tetap menulis...
yang pasti aksara akan tetap imortal saad guw sudah menisankan mereka...

oh ya,kenapa guw meng-quote salah satu tokoh anime hacimitsu to kuroba?'
sebab kata-kata itu mengantar kita pada satu kenyataan yang mendorong guw menulis blog ini,,
ke mana aku akan sampai?'

tidak tahu. jadi jangan berhenti...^^